Sebelumnya
para peneliti telah memeriksa prinsip-prinsip proses bisnis reengineering ( bpr
) dan bagaimana proses ini berlangsung di perusahaan. Saat ini penelitian
menyelidiki metode bpr cocok untuk diterapkan pada lembaga keuangan. Berdasarkan
sebuah studi kasus yang dilakukan di “bank chase manhattan”, peneliti mencoba
memberikan penggunaan bpr pada proyek lembaga keuangan tersebut yang akan
membantu mereka mencapai keuntungan. Proyek BPR meliputi aktivitas: pemberian
energi , pemfokusan , penciptaan , dan peluncuran. Contoh proyek bpr seperti
kartu e-fund dan perubahan layanan jasa, upaya ini mengakibatkan produk baru
dan jasa tersebut memberikan peningkatan
dalam pendapatan.
Nama
dan alamat Reengineering
Proyek tim bermitra
dengan kartu kredit, call center, hipotek, dan auto keuangan untuk memperoleh
pemahaman tentang arus usaha. Keuntungan dari pelaksanaan model baru ini:
·
Menerima permintaan pelanggan;
·
menghilangkan beberapa panggilan dengan
pelanggan,
·
mengurangi volume call center;
·
memperbarui setiap akun sesuai dengan
permintaan pelanggan;
·
menghilangkan duplikat data dan potensi
kesalahan `
Kartu
e-fund disbursement
Sebuah solusi
technology-based berkembang. Hal ini mencakup platform yang sangat fleksibel
yang memungkinkan kustomisasi dari sejumlah produk kartu, membuka rekening
melalui multi-media, dan mekanisme pelaporan yang fleksibel.
Manajemen
Rantai Tunai
Model ini memfokuskan
pada kebutuhan uang tunai tanpa merubah prosedur yang ada.
Service
Charge Reengineering
Model ini focus dalam
menangani staff call center.
Transfer
Dana Retail Reengineering
Model ini focus kepada
permintaan pelanggan yang melakukan transfer dana
Centralized
account holds and levies
Berfokus pada kualitas
pelayanan yang baik dan mengurangi kerugian melalui peningkatan kerjasama
dengan pengacara dan badan pemerintah.
Proyek BPR pada Bank Chase Manhattan
Proyek BPR memerlukan pendekatan yang berbeda tergantung pada karakteristik perusahaan. Dengan mengkaji proyek yang dilaksanakan dengan BPR pada Bank Chase Manhattan, studi ini menyediakan pedoman untuk proyek di lembaga keuanan. Studi ini meningkatkan pemahaman kita tentang bpr dengan menjelaskan dan menganalisis tahapan yang paling utama dan melakukan kegiatan yang terkait dengan reengineering.
Menurut ( davidson 1993 ), reengineering memimpin usaha untuk perubahan. Produk baru, pelayanan jasa muncul dalam bentuk peningkatan aliran informasi. Mereka memiliki pilihan dan mungkin menghasilkan kesempatan bisnis baru. Seperti halnya yang terjadi pada proyek Bank Chase Manhattan menggunakan BPR untuk menciptakan kartu pelayanan e-fund, menghasilkan produk baru dan jasa, dan peningkatan pendapatan.
bagus nih infonya
BalasHapusTerima kasih banyak buat tulisannya, bagus untuk nambah wawasan!
BalasHapusnice info
BalasHapusulasan yg menarik
BalasHapusulasan yg menarik
BalasHapusInfonya sangat bagus, bisa menambah wawasan mengenai penerapan BPR di Bank. Terima kasih, Anselma. Ditunggu tulisan selanjutnya :)
BalasHapusCara penulisan yang baik sekali Anselma. Thanks for sharing
BalasHapusInformatif dan Inspiratif :) Thanks for sharing
BalasHapusTulisannya informatif Sel. Terima kasih
BalasHapusSangat menarik dan informatif!
BalasHapusInformatif dan menarik. Pengetahuan baru buat saya.
BalasHapus